Ilustrasi (web)
Wih! Pedagang Tabur Lele di Kubangan Pasar Tegalgubug
CIREBON, FOKUSJabar.com: Banyak hal dilakukan masyarakat agar mendapat perhatian pemerintah demi mendapatkan kesejahteraan. Begitu juga yang dilakukan para pedagang Pasar Tegalgubug yang menabur lele sebanyak 1,5 kuintal di kubangan jalan, Jum’at(18/12/2015)
Aksi tabur lele itu pun langsung direspon para pegawai toko dan pengunjung pasar Tegalgubug, untuk saling berebut mendapatkan lele yang ditaburkan tersebut.
Ketua 1 LSM Gerakan Masyarakat Peduli Tegalgubug (Gempita), Kholidin(40) mengatakan, pihaknya mendapatkan lele tersebut dari hasil patungan dengan pedagang pasar lainnya dan menaburkannya di kubangan, sehingga menjadi rebutan pengunjung.
“Aksi penaburan lele di kubangan jalan Pasar Tegalgubug kita lakukan tak lain sebagai bentuk keprihatinan, dimana hingga saat ini tak ada perhatian sama sekali dari pengelola pasar, pemerintah desa, pemerintah kecamatan bahkan pemerintah daerah,” ucapnya, Jumat (18/12/2015).
Menurut Kholidin, hampir setiap tahun memasuki musim penghujan, kondisi di Pasar Tegalgubug sangat memprihatinkan. Selalu ada kubangan di jalan sehingga menganggu kenyamanan pedagang dan pembeli. Akibatnya, omset pedagang pun turun hingga 80 persen.
“Tiap musim penghujan ini omset saya yang juga pedagang di blok H-300 turun 80 persen karena ketidaknyamanan pembeli. Sempat berfikir untuk tak berjualan, namun apa daya pasar yang hanya seminggu dua kali tentu sayang kalau gak jualan,” ungkapnya.
Sementara, salah satu karyawan konveksi toko Sekawan, Juned (20) yang mengambil ikan lele yang ditabur di kubangan mengaku, dirinya memperoleh ikan lele dengan total berat hingga 20 kilogram.
“Alhamdulillah dapet 20 kg mas dari 10 ekor lele nih,” katanya.
Ikan yang diperolehnya pun, lanjutnya, akan dibuat bakar-bakaran bersama teman-temannya sambil bersantai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar