Minggu, 27 Desember 2015

ilustrasi (web)
ilustrasi (web)

Tahun Baru Kembang Api Dilarang, Pedagang Kebingungan

CIAMIS,FOKUSJabar.com: Wacana larangan menyalakan kembang api pada saat momen pergantian Tahun Baru 2016  membuat sejumlah masyarakat kecewa khususnya para pedagang Kembang Api.
Salah seorang pedagang kembang api asal Kertasari Kecamatan Ciamis Kabupaten Ciamis, Duyeh mengatakan, jika kembang api dilarang otomatis para pedagang kembang api merugi.
“Ya kalo dilarang nyalain kembang api, mau siapa yang beli barang dagangan kita, pasti rugi lah,” ungkap duyeh, Minggu (27/12/2015).
Menurut Duyeh, larangan menyalakan kembang api harus dikaji ulang. Kemeriahan pergantian Tahun Baru sudah menjadi sebuah momen hiburan yang mewarnai kota Ciamis, khususnya di Alun-alun Ciamis.
“Ya harus puguh atuh, kenapa dilarang, jangan cuma gara-gara itu budaya yahudi, karna sampai saat ini di Kabupaten Ciamis belum ada kejadian kecelakaan karna kembang api,” kata Duyeh.
Duyeh berharap, pemerintahan mengkaji ulang larangan tersebut, karna hal tersebut menyangkut hajat warga seluruh warga Ciamis, khususnya masyarakat kecil yang mengais rejeki dari moment-moment perayaan hari besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar